PARADIGMA BARU HUMAS BAWASLU SUMUT, SAUT MEMBERIKAN PENGUATAN PENGELOLAAN HUMAS DAN DATIN

Medan, Bawaslu Nias Barat – Dalam rangka membangun paradigma baru bagi Humas Bawaslu Sumut, Saut Boangmanalu memberikan penguatan terkait Pengelolaan Humas dan Datin pada Rapat Koordinasi dan Konsolidasi Kelembagaan dalam Rangka Pengawasan Pemilu 2024 di Grand City Hall Medan pada Jumat, (08/09/2023).

Paradigma baru ini dibangun dalam rangka terciptanya Integrasi informasi, efisiensi, serta kemudahan akses informasi bagi seluruh stakeholder yang berkepentingan atas informasi.

Salah satu bentuk paradigma baru tersebut yakni memperoleh informasi melalui satu pintu.

“Sebagai lembaga usahakan agar sumber informasi Bawaslu diperoleh dari satu arah yang sudah disepakati atau satu pintu.” ungkapnya.

Selain itu Saut menambahkan agar Bawaslu senantiasa memposisikan masyarakat sebagai mitra kerjanya.

“Selalu posisikan masyarakat sebagai salah satu mitra kerja utama Bawaslu. karena hanya dengan pengawasan partisipatif masyarakatlah fungsi Bawaslu bisa tercapai dengan optimal. Jangan pernah menciptakan jarak antara Bawaslu dan masyarakat, bahkan buat masyarakat merasa memiliki Bawaslu”. Ujarnya.

Koordinator Divisi Humas dan Data Informasi ini juga menekankan agar jajaran Bawaslu Sumut merangkul jurnalis sebagai mitra distribusi informasi.

“Kita peru ramah terhadap Jurnalis. Jadikan jurnalis sebagai rekan yang saling menunjang, saling support, dan mitra distribusi informasi yang akan membantu meningkatkan jangkauan informasi yang kita bagikan serta di sisi lain juga mengakselerasi respon lembaga terhadap informasi-informasi teraktual yang diperoleh di komunitas jurnalis dan juga menjangkau netizen sebanyak dan seberagam mungkin”. tambahnya lagi.

Oleh karna itu, Saut berharap untuk selalu up to date di era informasi yang terus berubah dengan cepat sehingga informasi yang ada tetap relevan, berkembang dan dapat mengambil keuntungan dari berbagai peluang yang muncul. Dalam konteks pelaksanaan kerja, Bawaslu Sumut dapat juga mengakselerasi langkah/tindakan kelembagaan yang perlu diambil di dalam kondisi-kondisi tertentu.